[IDTecno] Cara Memaksimalkan Umur Masa Pakai Baterai Laptop

Tidak hanya bagi pebisnis, laptop merupakan barang wajib bagi semua kalangan, terutama pelajar dan mahasiswa. Laptop sangat memudahkan kita dalam menangani berbagai hal di manapun kita berada � di bandara, kedai kopi, kantor, dsb.

Ini semua sangat terasa manfaatnya sebelum baterai laptop Anda mulai lowbet atau bahkan mati. Saat Anda sedang mengerjakan tugas laporan yang harus diserahkan besok pagi. Ketika mengerjakan data kantor yang harus segera diberikan kepada atasan. Dan ternyata sedang terjadi pemadaman listrik, atau mungkin di tempat itu tidak tersedia colokon listrik. Dan di sinilah Anda kemudian bertanya-tanya atau menyesal mengapa Anda membeli laptop tersebut.

Setelah lampu menyala dan laptop di-cas, Anda pun kemudian merasa gembira, akan tetapi ini tentunya hanya sementara karena laptop ditujukan untuk sering dibawa-bawa dan tidak bergantung pada listrik secara terus-menerus. Postingan kali ini menyajikan beberapa tips untuk memaksimalkan masa pakai baterai Anda.

1. Selalu colok laptop di mana pun Anda berada

Salah satu cara untuk memastikan bahwa laptop Anda selalu siap digunakan adalah dengan mencoloknya di manapun Anda berada. Menjaga agar status baterainya selalu penuh memungkinkan Anda untuk menyelesaikan pekerjaan


Ada kesalahpahaman bahwa laptop yang terus-menerus ke colokan listrik akan menjebol atau memperpendek masa pakai baterai. Hal ini tentu saja tidak benar karena baterai dengan ion lithium pada laptop modern akan berhenti mengisi daya secara otomatis setelah terisi penuh.


2. Atur kecerahan layar



Display (tampilan) laptop menggunakan persentase daya yang cukup besar yang digunakan oleh sistem. Karena itu, mengurangi kecerahan layar dapat meningkatkan waktu pengoperasian laptop. Tentunya hal ini harus disesuaikan dengan lokasi tempat kerja Anda. Upayakanlah untuk menghemat daya saat bekerja dengan menggunakan baterai laptop.

3. Cek aplikasi yang berjalan


Salah satu penguras baterai laptop adalah software-software yang memakai daya prosesor. Aplikasi gak penting yang berjalan di latar belakang, atau aplikasi yang memakai sumber daya besar, juga dapat menyebabkan baterai laptop cepat lowbet. Browser seperti Mozilla, Chrome dll, umumnya merupakan aplikasi yang mempercepat habisnya masa pakai baterai karena banyaknya plugin maupun ekstensi yang melekat dengan browser ini.

Gunakan Windows Task Manager untuk mengidentifikasi program-program 'berat' yang menguras masa pakai baterai laptop Anda. Setelah melihat proses-proses yang menggunakan sumber daya tinggi, klik kanan aplikasi/proses tersebut, lalu pilih Kill Process.

4. Nonaktifkan perangkat yang tidak diperlukan

You can dapat menonaktifkan perangkat keras atau port untuk menghemat daya. Mungkin seperti menonaktifkan fitur wireless, atau bluetooth. Disc drive juga dapat menguras baterai dengan cepat, jadi jangan meninggalkan kepingan CD atau DVD di dalam drive.

Punya tips yang belum tercantum di sini? Harap berbagi ya dengan komentar di bawah... :)

Comments